Rabu, 26 Mei 2010

ruang kanker khusus anak

SLEMAN: Anak-anak yang menderita penyakit kanker, tak perlu khawatir lagi harus berobat ke luar negeri. Dengan hadirnya Gedung Instalasi kanker Anak yang diberi nama Gedung Estella di RSUP Dr Sardjito menjawab permasalahan seputar penyakit kronis tersebut.

Kepala Sub Bagian Hematologi Onkologi Anak RSUP Dr Sardjito Pudjo Hagung Widjajanto mengatakan kasus kanker pada anak itu mencapai 40% selama 10 tahun terakhir. Dengan peringkat tertinggi pada kanker leukimia. Bahkan dalam tiap tahunnya bisa mencapai 70 kasus. Artinya jumlah kanker meningkat setiap tahunnya.

“Dari penderita kanker yang kami tangani selama ini angka kemampuan hidupnya mencapai 40% bisa lepas dari kanker,” kata Pujo Hagung di sela-sela launching instalasi kanker anak, Jumat (30/4).

Persentase kemampuan hidup itu bisa dilihat sejak pertama kali anak penderita kanker itu diterapi, hingga mengalami kesembuhan. Ia mencatat, dalam 10 tahun terakhir dari 400 anak yang melakukan pengobatan kanker, sebesar 250 anak mengalami kesembuhan.

Tapi tak hanya kasus leukimia saja yang ditangai rumah sakit pemerintah ini, di antaranya kanker otak, kanker mata, kanker bola mata, kanker tulang yang diderita pada anak-anak mulai usia di bawah 1 tahun – 15 tahun.

Ia mengakui, kendala yang dihadapi pasien pada keterjangkauannya untuk membeli obat yang masih rendah. Bahkan, yang membuat sampai kematian itu karena akses pemberian obat pada penderita sering mengalami keterlambatan.

“Maka dari itu sebetulnya dengan hadirnya Instalasi kanker anak ini, kita bisa bersama-sama memberikan perhatian pada anak-anak penderita kanker,” kata Pujo Hagung.

Instalasi Estella bisa terbangun berkat support dana dari Yayasan Estella asal Belanda. Hanya ada dua kota yang dibantu yakni Manado dan Kota Jogja. Yayasan ini memberikan dana senilai 142.500 euro untuk pembangunan fisik gedung dan 40.000 euro untuk inventori yakni berupa mebeler dan peralatan kanker.

Jika dikalkulasi dalam rupiah angkanya mencapai Rp2,2 miliar. Sementara RSUP DR Sardjito juga mendapat dana dari Departemen Kesehatan dan juga dana Swadaya dengan total Rp2,9 miliar.

“Lima tahun kami berangan-angan punya gedung instalasi kanker anak, dan akhirnya terjawab,” ungkap dia. Instalasi Estella, berada di Gedung Kartika yang terdiri dari 2 lantai yakni Kartika I dan Kartika II.

Untuk Kartika I tediri dari dua ruang VIP yang masing-masing berisi 1 bed, 2 ruang kelas I, dan 4 ruang kelas 2, juga terdapat ruang instalasi anak. Sementara untuk Kartika II terdapat 7 ruang untuk kelas 3, dengan total 38 bed.
http://www.harianjogja.com/web2/beritas/detailberita/14404/estella-ruang-kanker-khusus-anak-view.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar